Selasa, 19 Februari 2013

SYARAT-SYARAT PENDAFTARAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA


SYARAT-SYARAT PENDAFTARAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA




TEMPAT PENDAFTARAN
Kampus UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
Jl. Dukuh Menanggal XII/4 Surabaya - 60234 Telp. 031-8281181
Jl. Ngagel Dadi III-B/37 Surabaya Telp. 031-5041097
1.     SYARAT PENDAFTARAN
1.     Untuk Calon Mahasiswa S-1 kecuali PGSD
1.     Selain PKO dan BHS.Inggris membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 200.000,-
2.     Untuk PKO dan BHS.Inggris membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 350.000,-
3.     Menyerahkan Foto hitam putih berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar
4.     Untuk calon mahasiswa asing berlaku ketentuan yang ditetapkon oleh Depdiknas
5.     Mengikuti tes masuk mahasiswa baru
2.     Untuk Calon Mahasiswa S-1 PGSD
1.     Tinggi badan minimal 150 cm dengan berat badan proporsional
2.     Lulus SMA/Sederajat tahun 2011, 2012, 2013
3.     Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 450.000,- (termasuk biaya tes)
4.     enyerahkan Photocopy rapot semester I s/d VI
5.     Menyerahkan Foto hitam putih berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar
6.     Mengikuti tes TPA, mengarang dan wawancara
3.     Untuk Calon Mahasiswa D-III
1.     Tinggi badan minimal 150 cm dengan berat badan proporsional
2.     Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 350.000,- (termasuk biaya tes)
3.     Mengikuti tes tulis dan kesehatan
4.     Untuk Calon Mahasiswa S-2
1.     Menyerahkan Photocopy ijazah S-1 yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar
2.     Bagi calon Mahasiswa yang sudah bekerja, menyerahkan Surat Ijin Belajar yang ditanda tangani oleh pejabat yang berwenang
3.     Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 450.000,- (termasuk biaya tes)
4.     Menyerahkan Foto hitam putih berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar
5.     Mengikuti tes TPA


PELAKSANAAN PENDAFTARAN
1.
Gelombang I
:
Tgl. 4 Maret s/d 10 Mei 2013
2.
Gelombang II
:
Tgl. 11 Mei s/d 26 Juli 2013
3.
Gelombang II
:
Tgl. 27 Juli s/d 31 Agustus 2013

MPMB : 5 s.d 7 September 2013 

WAKTU PENDAFTARAN
1.
Hari Senin s/d Jum'at
jam :
08:00-20:00

2.
Sabtu
jam :
08:00-13:00




CONTACT PERSON
Triman
: 031-31390033
    
Yuni
: 031-34131999
Uun
: 081515641486
    
Iswan
:081330090064



http://www.unipasby.ac.id/ina/home/

Selasa, 05 Februari 2013

"Surat dari anak yang di gugurkan"




Teruntuk

Bundaku tersayang…

Dear Bunda…

Bagaimana kabar bunda hari ini? Smoga bunda baik-baik saja…nanda juga di sini baik-baik saja bunda… Allah sayang banget deh sama nanda. Allah juga yang menyuruh nanda menulis surat ini untuk bunda, sebagai bukti cinta nanda sama bunda…

Bunda, ingin sekali nanda menyapa perempuan yang telah merelakan rahimnya untuk nanda diami walaupun hanya sesaat…

Bunda, sebenarnya nanda ingin lebih lama nebeng di rahim bunda, ruang yang kata Allah paling kokoh dan paling aman di dunia ini…tapi rupanya bunda tidak menginginkan kehadiran nanda, jadi sebagai anak yang baik, nanda pun rela menukarkan kehidupan nanda demi kebahagiaan bunda. Walaupun dulu, waktu bunda meluruhkan nanda, sakit banget bunda…badan nanda rasanya seperti tercabik-cabik… dan keluar sebagai gumpalan darah yang menjijikan apalagi hati nanda, nyeri, merasa seperti aib yang tidak dihargai dan tidak diinginkan…

Tapi nanda tidak kecewa kok bunda… karena dengan begitu, bunda telah mengantarkan nanda untuk bertemu dan dijaga oleh Allah bahkan nanda dirawat dengan penuh kasih sayang di dalam syurga Nya…

Bunda, nanda mau cerita, dulu nanda pernah menangis dan bertanya kepada Allah, mengapa bunda meluruhkan nanda saat nanda masih berupa wujud yang belum sempurna dan membiarkan nanda sendirian di sini? Apa bunda tidak sayang sama nanda? Bunda tidak ingin mencium nanda? Atau jangan-jangan karena nanti nanda rewel dan suka mengompol sembarangan? Lalu Allah bilang, bunda kamu malu sayang… kenapa bunda malu? karena dia takut kamu dilahirkan sebagai anak haram… anak haram itu apa ya Allah? Anak haram itu anak yang dilahirkan tanpa ayah… Nanda bingung dan bertanya lagi sama Allah, ya Allah, bukannya setiap anak itu pasti punya ayah dan ibu? Kecuali nabi Adam dan Isa? Allah yang Maha Tahu menjawab bahwa bunda dan ayah memproses nanda bukan dalam ikatan pernikahan yang syah dan Allah Ridhoi. Nanda semakin bingung dan akhirnya nanda putuskan untuk diam.

Bunda, nanda malu terus-terusan nanya sama Allah, walaupun Dia selalu menjawab semua pertanyaan nanda tapi nanda mau nanyanya sama bunda aja, pernikahan itu apa sih? Kenapa bunda tidak menikah saja dengan ayah? Kenapa bunda membuat nanda jadi anak haram dan mengapa bunda mengusir nanda dari rahim bunda dan tidak memberi kesempatan nanda hidup di dunia dan berbakti kepada bunda? Hehe,,,maaf ya bunda, nanda bawel banget… nanti saja, nanda tanyakan bunda kalau kita ketemu.

Oh ya Bunda, suatu hari malaikat pernah mengajak jalan-jalan nanda ke tempat yang katanya bernama neraka. Tempat itu sangat menyeramkan dan sangat jauh berbeda dengan tempat tinggal nanda di syurga. Di situ banyak orang yang dibakar pake api lho bunda…minumnya juga pake nanah dan makannya buah-buahan aneh, banyak durinya…yang paling parah, ada perempuan yang ditusuk dan dibakar kaya sate gitu, serem banget deh bunda.

Lagi ngeri-ngerinya, tiba-tiba malaikat bilang sama nanda, Nak, kalau bunda dan ayahmu tidak bertaubat kelak di situlah tempatnya…di situlah orang yang berzina akan tinggal dan disiksa selamanya. Seketika itu nanda menangis dan berteriak-teriak memohon agar bunda dan ayah jangan dimasukkan ke situ…. nanda sayang bunda… nanda kangen dan ingin bertemu bunda… nanda ingin merasakan lembutnya belaian tangan bunda dan nanda ingin kita tinggal bersama di syurga… nanda takut, bunda dan ayah kesakitan seperti orang-orang itu…

Lalu, dengan lembut malaikat berkata… nak,kata Allah kalau kamu sayang, mau bertemu dan ingin ayah bundamu tinggal di syurga bersamamu, tulislah surat untuk mereka… sampaikan berita baik bahwa kamu tinggal di syurga dan ingin mereka ikut, ajaklah mereka bertaubat dan sampaikan juga kabar buruk, bahwa jika mereka tidak bertaubat mereka akan disiksa di neraka seperti orang-orang itu.

Saat mendengar itu, segera saja nanda menulis surat ini untuk bunda, menurut nanda Allah itu baik banget bunda… Allah akan memaafkan semua kesalahan makhluk Nya asal mereka mau bertaubat nasuha… bunda taubat ya? Ajak ayah juga, nanti biar kita bisa kumpul bareng di sini… nanti nanda jemput bunda dan ayah di padang Mahsyar deh… nanda janji mau bawain minuman dan payung buat ayah dan bunda, soalnya kata Allah di sana panas banget bunda… antriannya juga panjang, semua orang sejak jaman nabi Adam kumpul disitu… tapi bunda jangan khawatir, Allah janji, walaupun rame kalo bunda dan ayah benar-benar bertaubat dan jadi orang yang baik, pasti nanda bisa ketemu kalian.

Bunda, kasih kesempatan buat nanda ya… biar nanda bisa merasakan nikmatnya bertemu dan berbakti kepada orang tua, nanda juga mohon banget sama bunda…jangan sampai adik-adik nanda mengalami nasib yang sama dengan nanda, biarlah nanda saja yang merasakan sakitnya ketersia-siaan itu. Tolong ya bunda, kasih adik-adik kesempatan untuk hidup di dunia menemani dan merawat bunda saat bunda tua kelak.

Sudah dulu ya bunda… nanda mau main-main dulu di syurga… nanda tunggu kedatangan ayah dan bunda di sini… nanda sayang banget sama bunda…muach!











Mama sayang,
Aku di surga sekarang…
Aku sangat ingin menjadi anak perempuanmu.
Aku tidak begitu mengerti apa yang telah terjadi.
Aku begitu gembira ketika mulai menyadari keberadaanku.
Aku berada di tempat yang gelap, namun nyaman.
Aku dapat melihat jari-jari tangan dan kakiku.
Aku sudah cukup lama di dalam sini, namun belum cukup siap untuk meninggalkan tempat ini.
Aku menghabiskan sebagian besar waktuku dengan berpikir atau tidur.
Bahkan sejak dulu aku telah merasakan ikatan khusus di antara kita.

Kadang aku mendengarmu menangis dan aku pun menangis bersamamu. Kadang kau berteriak, kemudian menangis.
Aku dengar papa balas berteriak.
Aku sedih, dan aku harap keadaanmu akan segera membaik.
Aku ingin tahu mengapa kau begitu sering menangis.

Suatu hari kau menangis nyaris sepanjang hari.
Aku merasa sakit untukmu.
Aku tak dapat membayangkan mengapa kau begitu sedih.

Pada hari yang sama, hal yang paling mengerikan terjadi.
Monster yang sangat kejam masuk ke dalam tempat yang hangat dan nyaman, tempatku berada.
Aku sangat ketakutan, aku mulai berteriak, tapi kau tidak berusaha menolongku sekali pun.
Mungkin kau memang tidak mendengar suaraku.

Monster itu semakin mendekat sementara aku terus berteriak, “Mama, Mama, tolong aku! Mama, tolong aku!”
Aku merasakan kengerian yang sangat hebat.
Aku terus berteriak sampai aku merasa tidak mampu lagi berteriak.
Kemudian monster itu mulai merenggut lenganku hingga lepas.
Sakit sekali…
Rasa sakit itu tidak akan bisa aku jelaskan.
Dia tidak berhenti.
Oh, betapa aku memohonnya agar berhenti.
Aku berteriak ketakutan ketika ia merenggut kakiku.
Aku tahu aku tidak akan pernah melihat wajahmu, atau mendengarmu mengatakan betapa kau menyayangiku.

Hal yang paling kuinginkan adalah menjadi anak perempuanmu.
Aku ingin mengusir semua air matamu.
Aku punya banyak rencana untuk membahagiakanmu.
Kini aku tidak bisa mewujudkannya.
Maafkan aku Ma jika aku telah membuatmu merasa sakit dan menderita.
Aku ingin mengatakan padamu bahwa aku menyayangimu sebelum aku pergi, tapi aku tidak tahu kata-kata yang bisa kau mengerti.

Aku menulis untuk mengatakan bahwa aku menyayangimu dan bahwa aku sangat mencintaimu.
Ma, aku sayang Mama…
Dan aku sangat tidak ingin Mama menghadapi semua rasa sakit yang aku alami.
Kumohon, berhati-hatilah…


MAKALAH PANDANGAN AGAMA HINDU TENTANG MINUMAN KERAS


MAKALAH
PANDANGAN AGAMA HINDU TENTANG MINUMAN KERAS
Diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah AGAMA HINDU.
Dibimbing oleh : Drs. Anak Agung Gede Agung Ramayadnya ST




Oleh :
Cindy Ulziana. P               (127000054)







PROGAM DIPLOMA III KEBIDANANAN
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA
SURABAYA
2012-2013



I

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan  kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan bimbingannya saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pandangan hindu tentang minuman keras.
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi mata kuliah Agama hindu. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua khususnya di kalangan pendidikan.
Saya menyadari bahwa makalah yang dibuat ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna memperbaiki makalah selanjutnya.




Surabaya, 22 Januari 2013




Penyusun




Ii
DAFTAR ISI

1. KATA PENGANTAR ………………………………………………………..................ii
2. DAFTAR ISI …………………………………………………………..............………..iii
3. BAB I PENDAHULUAN
1.1        Latar Belakang ……………………………………………............…………..…1
1.2         Rumusan Masalah ……………………………………………...........………….1
1.3         Tujuan …………………………………………………………...........…….......1

4.      BAB II PEMBAHASAN
2.1        Pengertian minuman keras………………........................................................2
2.2        Dampak dari penggunaan minuman keras …………………………………....….2
2.3        Bagaimana pendapat agama hindu tentang minuman keras………......................3
2.4        Bagaimana cara untuk menjaga diri dari pengaruh minuman keras..................4

5.      BAB III PENUTUP
3.1        Kesimpulan ………………………………………………………...............….5
3.2        Saran ………………………………………………………………..........……....5
6.   DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………........…….....6









Iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Minuman keras adalah minuman yang mengandung alkohol yang bila dikonsumsi secara berlebihan dan terus-menerus dapat merugikan dan membahayakan jasmani, rohani maupun bagi kepentingan perilaku dan cara berfikir kejiwaan sehingga akibat lebih lanjut akan mempengaruhi kehidupan keluarga dan hubungan dengan masyarakat sekitar (Wresniwiro, 1996). Alkohol merupakan zat psikoaktif yang bersifat adiksi atau adiktif. Zat psikoaktif adalah golongan zat yang bekerja secara selektif, terutama pada otak, sehingga dapat menimbulkan perubahan pada perilaku, emosi, kognitif, persepsi dan kesadaran seseorang dan lain-lain. Sedangkan adiksi atau adiktif adalah suatu bahan atau zat yang apabila digunakan dapat menimbulkan kecanduan atau ketergantungan.
Jadi alkohol adalah suatu zat yang bekerja secara selektif, terutama pada otak, sehingga dapat menimbulkan perubahan pada perilaku, emosi, kognitif, persepsi dan kesadaran seseorang yang apabila digunakan dapat menimbulkan kecanduan atau ketergantungan Penyalahgunaan minuman keras saat ini merupakan permasalahan yang cukup berkembang di dunia remaja dan menunjukkan kecenderungan yang meningkat dari tahun ketahun, yang akibatnya dirasakan dalam bentuk kenakalankenakalan, perkelahian, munculnya geng-geng remaja, perbuatan asusila, dan maraknya premanisme pada kalangan remaja.

1.2    Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam “Pandangan agama hindu tentang narkoba” adalah sebagai berikut:
1.      Apa yang di maksud dengan minuman keras?
2.      Apa dampak dari penggunaan minuman keras?
3.      Bagaimana pendapat agama hindu tentang minuman keras?
4.      Bagaimana cara untuk mengurangi penyebaran minuman keras di masyarakat?

1.3    Tujuan
Tujuan Makalah dalam “Pandangan agama hindu tentang narkoba” adalah sebagai berikut:
1.        Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan minuman keras
2.        Untuk mengetahui Apa dampak dari penggunaan minuman keras
3.        Untuk mengetahui Bagaimana pendapat agama hindu tentang minuman keras
4.        Untuk mengetahui Bagaimana cara untuk mengurangi penyebaran minuman keras di masyarakat
BAB II
PEMBAHASAN


2.1. Pengertian Narkoba
Minuman beralkohol adalah minuman yang mengandung etanol. Etanol adalah bahan psikoaktif dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran. Di berbagai negara, penjualan minuman beralkohol dibatasi ke sejumlah kalangan saja, umumnya orang-orang yang telah melewati batas usia tertentu.
Minuman keras juga dapat di artikan sebagai jenis minuman yang memabukan, sehingga dengan meminumnya menjadi hilang kesadarannya,yang termasuk minuman keras seperti arak (khamar) minuman yang banyak mengandung alcohol, seperti wine, whisky brandy, sampagne, malaga dan lain-lain, selain itu juga ada benda padat yang bisa memabukkan seperti ganja, morfin, candu, pil BK, nipan, magadon, dan lain-lain atau biasa yang disebut dengan narkoba dan lain-lain sama termasuk kategori minuman keras.

2.2 Dampak dari penggunaan narkoba
1. Gangguan Fisik : meminum minuman beralkohol banyak, akan menimbulkan kerusakan hati, jantung, pangkreas dan peradangan lambung, otot syaraf, mengganggu metabolisme tubuh, membuat penis menjadi cacat, impoten serta gangguan seks lainnya
2. Gangguan Jiwa : dapat merusak secara permanen jaringan otak sehingga menimbulkan gangguan daya ingatan, kemampuan penilaian, kemampuan belajar dan gangguan jiwa tertentu.
3. Gangguan Kamtibmas: perasaan seorang tersebut mudah tersinggung dan perhatian terhadap lingkungan juga terganggu, menekan pusat pengendalian diri sehingga yang bersangkutan menjadi berani dan agresif dan bila tidak terkontrol akan menimbulkan tindakan-tindakan yang melanggar norma-norma dan sikap moral yang lebih parah lagi akan dapat menimbulkan tindakan pidana atau kriminal.






2
2.3. Pandangan agam hindu tentang minuman keras
Dalam pandangan agama hindu terhadap penyalahgunaan miras tergolong dosa besar. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam slokantara, sloka 16:
brahma wadah sulapanan, suwarna steyarnewa, buwarwadho mohaoalakamacyatew”
Artinya:
Membunuh brahmana, meminum – minuman keras, mencuri emas, memperkosa gadis perawan dan membunuh guru ini dinamai dosa besar.
Selain itu agama hindu juga melarang umatnya melakukan 5 M, yaitu:
  1. Maling    : mencuri,
  2. Minum    : minum – minuman keras yang berakohol,
  3. Main       : berjudi,
  4. Madon    : berzinah,
  5. Madat     : penyalahgunaan narkoba.
Jika kita dapat menghindarkan diri dari kelima hal tersebut diatas niscaya kita akan menemukan kedamaian, kesehatan dan kebahagian. Beberapa kitab suci yang memuat tentang pandangan agama hindu terhadap narkoba dan miras adalah:
  1. a.  Saracamuscaya, sloka 256:
Janganlah hendaknya mengambil barang orang lain, janganlah meminum – minuman keras dan obat – obatan terlarang, melakukan pembunuhan, berdusta karena itu akan menghalangi untuk menyatu dengan tuhan.
  1. b.  Bhagawadgita III, 16:
“ Evam pravartitam cakram
   Na nuvar tayatira yah
  Aghayur indriyaramo
  Mogham panta sajivati”
Artinya:
Ia yang tidak ikut memutar roda hidup ini selalu hidup dalam dosa menikmati kehendak hawa nafsunya adalah panta, ia hidup sia –sia menuruti kehendak nafsu semata berarti mereka menuju kebahagian dan kedamaian yang semu. Dengan mencari kenikmatan yang dilarang oleh ajaran agama seperti berfoya – foya, mengkonsumsi minuman dan makan terlarang termasuk obat – obatan yang menganung zat adiktif seperti narkoba dan miras.

3
  1. c.   Bhagawadgita VI, 17:
Yuktahora  viharasya, yukta costasya karmasu, yakta svapna vabodhasya yogo bhavati duhidaha.

Artinya :
Orang yang menghindarkan diri dari makan minum yang berakohol dan narkoba, teratur dalam kebiasaan tidur, berekreasi dan bekerja dapat menghilangkan segala rasa sakit material dengan berlatih sistim yoga.
  1. d.  Reg wedha VIII, 2.12:
Hrtsu pirasa yudhayante, durmandoso na suwayam
Artinya :
Para pecandu yang sedang mabuk akan berkelahi diantara mereka dan menciptakan keonaran.
Dengan demikian agama hindu memandang narkoba dan miras sebagai barang haram, karena  dapat merusak kesehatan baik jasmani maupun rohani,  juga merusak keseimbangan antar unsur dalam tubuh jasmani manusia itu sendiri, selain itu narkoba dan miras juga dipandang sebagai penghalang bagi manusia untuk dekat dengan Ida Sang Hyang Widi Wasa.
                                                                                                                                   
2.4              Cara untuk menjaga diri dari pengaruh minuman keras
Pada prinsipnya hidup itu harus seimbang, yaitu mematuhi berbagai kebutuhan fisik, sosial, mental dan spiritual. Untuk selalu diingat adalah berbagai kegiatan yang perlu dilakukan sehari – hari agar terhindar dari minuman keras adalah:
  1. Memegang teguh norma – norma agama dan sosial kemasyarakatan,
  2. Melibatkan diri dalam kegiatan keluarga, sosial kemasyarakatan dan  keagamaan,
  3. Aktif melakukan kegiatan hobi, rekreasi atau bermain dengan teman,
  4. Aktif mengembangkan kemampuan diri dengan berbagai ketrampilan,
  5. Hadapi persoalan hidup dengan tanpa rasa takut, panik atau stres, karena pasti dapat terselesaikan dengan seiring berjalannya waktu,
  6. Percaya bahwa hidup telah ada yang mengatur, kita hanya wajib menjalankan dengan sebaik – baiknya,
  7. Jangan mudah menerima sesuatu dari orang lain baik yang sudah dikenal maupun orang yang belum dikenal.

4
BAB III
PENUTUP


3.1  Kesimpulan
Minuman beralkohol adalah minuman yang mengandung etanol. Etanol adalah bahan psikoaktif dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran.. Meminum minuman keras dapat mengakibatkan Gangguan Fisik ,Gangguan Jiwa, Gangguan Kamtibmas.Dalam agama hindu melarang meminum minuman keras, hal ini tertulis dalam Saracamuscaya, sloka 256:
“Janganlah hendaknya mengambil barang orang lain, janganlah meminum – minuman keras dan obat – obatan terlarang, melakukan pembunuhan, berdusta karena itu akan menghalangi untuk menyatu dengan tuhan.”

3.2 Saran
Diharapkan kedepannya nanti warga Indonesia dapat berhenti meminum minuman keras karena minuman keras sudah terbukti dapat merusak kesehatan. Minuman keras sebaiknya tidak digunakan oleh masyarat luas. Minuman keras sumber kehancuran, jaga diri sendiri dan orang disekitar anda dari bahaya minuman keras.










5
DAFTAR PUSTAKA






 


 

 














6